Subang Bakal Miliki Grand Wisata Bahari

SUBANG,(GM)-
Kondisi Pantai Kalapa di pesisir Desa Patimban, Kec. Pusakanagara, Subang hingga saat ini masih memprihatinkan. Untuk itu, Pemkab Subang memprioritaskannya untuk dikembangkan. Bahkan saat ini dermaga pelabuhan untuk angkutan batu bara tengah dibangun.

"Kami menyambut baik munculnya PT Bima Eka Jaya yang berencana membuat grand wisata bahari, karena kawasan wisata bahari adalah sesuatu yang diimpi-impikan," kata Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan (BPMP) Kab. Subang, Hj. Renny T.W., Rabu (16/2) di Aula Balai Padi, Pusakanagara, Subang.

Pemkab Subang mengapresiasi pengusaha yang bersedia mengembangkan kawasan Pantai Kalapa. Apalagi sejak beberapa tahun silam jalan alternatif dengan lebar 30 meter dan panjang 6,5 km telah dibangun. "Memang jalannya belum tuntas, namun sedikit banyak aset di kawasan Pantai Kalapa ini milik kita sehingga pengembangannya tidak terlalu sulit, walaupun jelas memerlukan dana cukup besar," ujarnya.

Wakil Bupati Subang, Ojang Sohandi mengatakan, Pemkab Subang terbuka bagi siapa pun yang berinvestasi di wilayah kerjanya.

Sementara project owner PT Bima Eka Jaya, Kushendar optimistis pengembangan grand wisata bahari Patimban akan berjalan lancar bila didukung semua pihak. Sebab nantinya lokasi ini akan menjadi komoditas menguntungkan bagi pemerintah, terutama dalam peningkatan pendapatan asli daerah, serta bagi masyarakat.

Hadir pada kesempatan itu Kadis Tata Ruang, Permukiman, dan Kebersihan, H.Rahmat Faturrahman, Kadis Kebudayaan Pariwisata dan Pemuda Olahraga, H. Ading Suherman, Kadis Perhubungan, Harlan, Ketua Bapeda, Asda II, Kadis Pertanian, unsur muspika dan tokoh masyarakat Patimban. (B.76)**

http://www.klik-galamedia.com/