Kamis, 14 April 2011

Bupati Ditahan, Gubernur Panggil Mendadak Para Pejabat Subang

Subang - Sekretaris Daerah dan para Asisten di lingkungan Pemerintah Kabupaten Subang, Jawa Barat, dipanggil mendadak Gubernur Jawa Barat, ke Gedung Sate Bandung. "Besok kami dipanggil ke Gedung Sate Bandung," kata Rahmat Solihin, Sekretaris Daerah Kabupaten Subang, saat dihubungi Tempo, Kamis (14/4).
Menurut Rahmat, dia dan tiga Asisten Daerah Pemerintah Kabupaten Subang dipanggil oleh Kepala Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) Purwakarta atas perintah Gubernur. "Tetapi, tempatnya di Bandung," ujarnya.

Rahmat mengungkapkan, materi yang akan dibicarakan di Gedung Sate tersebut terkait dengan masalah tata kelola pemerintahan Subang pasca diserahkannya berkas perkara dugaan korupsi upah pungut Rp3,2 miliar, dengan tersangka Bupati Eep Hidayat, ke Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Bandung, 8 April lalu.

Herri Hudaya, Asisten Bidang Pemerintahan dan Hak Asasi Manusia Provinsi Jawa Barat mengatakan, ketika berkas perkara dugaan korupsi Eep sudah diserahkan tim penyidik Kejaksaan Tinggi Jawa Barat ke Pengadilan Tipikor Bandung, secara otomatis tugas-tugas Eep dilaksanakan Wakil Bupati Ojang Sohandi.

Ketika perkara Eep teregistrasi di Pengadilan Tipikor, maka tugas Eep sebagai bupati sudah selesai. "Dan, Pak Gubernur akan merespon dengan cepat untuk mengajukan pemberhentiannya (Eep) ke Presiden melalui Mendagri," kata Herri, Selasa pekan lalu.

Pengadilan Tipikor Bandung rencananya akan menyidangkan kasus dugaan korupsi biaya pungut Pajak Bumi dan Bangunan dari sektor perkebunan, perhutanan dan pertambangan periode 2005-2009 sebesar Rp3,2 miliar itu Senin pekan depan.

NANANG SUTISNA

http://www.tempointeraktif.com/ 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar