SERANGPANJANG-Getah karet beku (lump) seberat 1.044 kilogram diamankan petugas Kepolisian Sektor (Polsek) Sagalaherang. Karet leum yang diduga hasil curian, ditemukan anggota Polsek Sagalaherang ketika sedang tugas patroli.
Kapolsek Sagalaherang, AKP Cuhlan kepada Pasundan Ekspres, Jum’at (8/4) mengatakan, pihaknya menemukan lump tersebut di wilayah Gunung Nyomot Desa Cintamekar Kecamatan Serangpanjang. Lump ditemukan oleh anggota yang sedang berpatroli pada malam hari sekitar pukul 22.30 pada tanggal 7 April 2011.
“Berawal dari bau yang menyengat, ketika melintas dan terlihat ada sesuatu yang menumpuk. Ketika diperiksa, ada Lump yang menumpuk dan ditutupi dedauan,” katanya.
Lanjutnya, saat itu anggota yang sedang bertugas langsung melapor ke markas. Dalam penyelidikan, lump tersebut diduga hasil curian dari kebun karet di wilayah PTPN VIII Wangunreja. Dikatakan, pihaknya pun segera berkoordinasi dengan pihak PTPN Wangunreja. Menurut salah seorang petugas dari PTPN, lump tersebut telah dikumpulkan sejak sebulan yang lalu. “Dilihat dari warna yang sudah hitam dan bau, lump dikumpulkan sudah lama. Saya menduga lump tersebut hasil curian dari Wangunreja yang dibawa dari Dawuan, lewat Jambelaer dan simpan di TKP,” tambahnya.
Setelah berkoordinasi, Cuhlan menuturkan, pihaknya segera mengamankan Barang Bukti (BB) yang diangkut dengan mobil ranger ke Mapolsek Sagalaherang. Karena beban terlalu berat, lump pun di angkut oleh mobil truck PTPN pengangkut teh dan telah serahkan ke Polres Subang untuk penitipan BB sementara.
“Saat ini, kasus temuan lump dalam tahap penyelidikan kami. Kami menduga, ada keterlibatan orang dalam yang bisa mendapatkan lump sebanyak itu,” tegasnya.(vry)
http://www.pasundanekspres.co.id/
Bertambah 1 Alasan Untuk Jadi Pengusaha
10 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar