SUBANG - Menjamurnya waralaba seperti minimarket di hampir setiap sudut kota di Subang, Jawa Barat membuat para pedagang tradisional di Subang kelimpungan. Bahkan, kini semakin hari jumlah minimarket terus bertambah. Apalagi kini banyak minimarket yang berdiri di tengah pemukiman warga.
Kontan para konsumen lebih memilih untuk berbelanja di minimarket di dekat rumahnya ketimbang harus jauh berbelanja ke pasar tradisional. Selain keamanannya terjaga dan bersih, minimarket menyuguhkan pelayanan yang lebih mudah. Ironisnya tidak sedikit minimarket yang berdiri hanya berjarak beberapa puluh meter dari pasar.
Seperti Eni Sumiarsih, seorang pedagang sayuran di pasar induk tradisional Subang, mengaku dengan menjamurnya minimarket, sangat berpengaruh pada usahanya. Eni yang sudah sepuluh tahun bergelut di usaha sayuran ini mengatakan omzet penghasilannya jauh berkurang setelah menjamurnya minimarket.
"Dagangan saya sekarang tidak selaris seperti beberapa tahun kebelakang. Setelah menjamurnya minimarket, saya harus lebih memutar otak untuk dapat bertahan dan bersaing dengan minimarket" ujar Eni, di Subang, Rabu (2/3/2011).
Eni sangat berharap agar Pemerintah daerah untuk membatasi berdirinya minimarket. Apalagi minimarket - minimarket yang berdiri dekat dengan pasar. Karena jika ini dibiarkan ditakutkan akan mengancam keberadaan pasar tradisional.(Yudy Heryawan Juanda/SUN TV/ade)
http://economy.okezone.com/
Bertambah 1 Alasan Untuk Jadi Pengusaha
10 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar