Jumat, 04 Maret 2011

PEMKAB SUBANG BERKOMITMEN LINDUNGI TKI

Subang, 4/3/2011 (Kominfo-Newsroom) Pemerintah Kabupaten Subang menilai peningkatan kualitas SDM perlu digalakkan sehingga dimasa depan tersedia tenaga kerja terampil dan berpendidikan.

Tidak tanggung-tanggung, upaya yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Subang dalam rangka mempersiapkan SDM yang terampil adalah menyekolahkan sejumlah siswa ke luar negeri.

Hal tersebut dikemukakan Bupati Subang, Eep Hidayat di sela-sela acara Penggalangan Dana untuk membantu Darsem, di perempatan Wisma Karya, Kamis (3/3).

Program untuk memperbaiki SDM melalui pendidikan tentu akan terasa manfaatnya dimasa mendatang, ucapnya seraya menegaskan bahwa pemerintah kabupaten Subang menerapkan program ini sebagai komitmen untuk melindungi TKI yang sepenuhnya berjasa bagi kemajuan daerah dan negeri ini.

Komitmen ini diwujudkan dengan meningkatkan pendidikan bagi tenaga kerja yang bekerja di luar negeri dengan keahlian yang memadai sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan.

”Dengan belajar dan bekerja di luar negeri, diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan. Paling tidak bagi keluarganya.”

Adapun Darsem adalah TKI asal Subang yang lolos dari hukuman pancung di Saudi Arabia atas tuduhan membunuh majikannya. Karena Ahli waris korban mengampuni, Darsem bebas dari hukuman mati tetapi harus membayar diyat (denda) sebesar 2 juta real atau setara Rp4,7 miliar. Karenanya Pemkab Subang melakukan penggalangan dana untuk membantu Darsem. Hingga kini daya yang terkumpul lebih dari 100juta rupiah.

Penggalangan dana oleh media lokal dilaksanakan di lokasi perempatan Wisma Karya yang dikoordinir langsung oleh Bupati Subang.

Dalam aksi penggalangan ini turut hadir Ketua DPRD Kabupaten Subang, Atin Supriatin yang ikut mengedarkan kotak amal ke pejalan kaki dan para penumpang kendaraan.

Sebelumnya, sejumlah pejabat Muspida berkunjung ke kediaman keluarga Darsem. Hadir dalam kunjungan adalah Dandim 0605 Subang, Ketua DPRD dan Kapolres Subang.

Dihadapan Muspida Kabupaten Subang, keluarga Darsem sepenuhnya berterimakasih dan tetap mengharapkan dukungan dan bantuan dari semua pihak. “Saya sekeluarga setiap hari berdoa supaya Darsem bisa segera pulang dengan selamat ke tanah air,” kata Karyati, kakak Darsem.

Mengenai perhatian pemerintah Indonesia maupun pemerintah Kabupaten Subang, bagi keluarga Darsem merupakan perhatian dan bantuan yang sangat luar biasa. Terutama upaya pembebasan dari hukuman mati, ujar Karyati. (MC Subang/Tedi/rm)

http://www.bipnewsroom.info/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar