Subang - Nasib Darsem yang terancam hukum pancung di Arab Saudi, mengundang rasa keprihatinan siswa SMA di Subang Jawa Barat. Mengingat Darsem bisa terhindar dari hukum pancung asal membayar ganti rugi sebesar 4,6 miliar rupiah, para siswa berinisiatif melakukan penggalangan dana peduli Darsem. Meski uang yang terkumpul sangat kecil dibanding uang ganti rugi yang harus dibayar, namun aksi ini patut dihargai.
Gerakan penggalangan dana terhadap terhadap Darsem, TKI yang terancam hukuman pancung di Arab Saudi terus bergulir. Pelajar SMA 1 di Cipanu Negara Kabupaten Subang, Jawa Barat melakukan penggalangan dana peduli Darsem. Penggalangan dana dilakukan sebagai rasa peduli terhadap Darsem agar terhindar dari hukuman pancung. Pasalnya, pengadilan di Arab Saudi menuntut Darsem membayar ganti rugi 4,6 milyar rupiah agar tidak dipancung.
Pihak sekolah menyambut positif langkah para peserta didik tersebut karena dinilai sebagai wujud kepedulian terhadap sesama. Selanjutya, dana yang sudah terkumpul akan disumbangkan kepada Darsem melalui koordinasi dengan pihak kecamatan.
Sebelumnya pihak Kementrian Tenaga Kerja dan Transmigrasi menyatakan, tetap berkomitmen merealisasikan pembayaran ganti rugi sebesar 4,6 milyar rupiah sebagai pengganti hukuman pancung bagi Darsem binti Daud Tawar. Jika kesadaran membantu seperti ditunjukkan siswa di Subang ini, banyak dilakukan pihak lain, Darsem kemungkinan akan terhindar dari hukuman pancung. (Zaenal Arifin/Sup)
indosiar.com
Bertambah 1 Alasan Untuk Jadi Pengusaha
10 tahun yang lalu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar